Barcelona, Hara-Hiri- Luis Suarez menggantungkan harapan bisa tampil di laga El Clasico kontra Real Madrid pada hari Sabtu (25/10/2014) mendatang. Pertandingan ini akan terasa spesial buat striker berjuluk 'El Pistolero' itu.
Seperti yang dilangsir dari oleh liputan 6.com, partai paling prestisius di Spanyol itu menandakan berakhirnya
hukuman Suarez setelah skorsing 4 bulan dari FIFA. Suarez dihukum Badan
Federasi sepakbola tertinggi di dunia itu setelah menggigit pemain
Italia, Giorgio Chiellini di babak penyisihan grup Piala Dunia.
Karena itu, Suarez tidak ingin melewatkan pertandingan lawan Madrid.
Bila dimainkan, itu menjadi laga kompetitif pertama Suarez bersama
Barcelona setelah menjalani masa hukuman. "Saya sangat gugup tapi tidak
pernah kehilangan semangat," ungkap mantan pemain Liverpool itu
sebagaimana dilansir dari Football 365.
Sejauh ini, Suarez belum berani berjanji akan menampilkan permainan
individu bila diturunkan menghadapi Madrid. "Saya hanya membayangkan
bermain bersama rekan setim dan mempersiapkan pertandingan ini," ucap
pemain asal Uruguay itu.
Meski punya keinginan kuat bermain melawan Madrid, Suarez menyerahkan
semua keputusan pada sang pelatih, Luis Enrique. "Ini bukan gaya saya
meminta manajer bermain di pertandingan tertentu. Saya tidak berani
mengatakan pada Enrique ingin turun di Barnebau."
Namun bila nantinya tidak diturunkan ketika menghadapi Madrid, Suarez
tidak kecewa terhadap Enrique. Baginya, sebuah kebanggaan menjadi
bagian dari skuat Barcelona."Saya tidak marah, terpenting bisa membantu
tim. Saya tidak peduli di mana posisi bermain."
"Ini seperti mimpi yang menjadi kenyataan bermain di tim di mana Anda
yang Anda dambakan. Bila memiliki kesempatan, saya ingin pensiun di
sini. Tentu hal itu akan menjadi akhir yang manis buat karier saya."
Sumber : Liputan6.com
0 komentar: